Sabtu, 28 November 2009

ebagian kecil wanita mengalami efek samping dari hormon estrogen

Hanya
(PIKAS) Jakarta, sdan progresteron yang tidak diinginkan. Pil kombinasi dapat menyebabkan ; (1) kenaikan berat badan (atau penurunan), (2) Perubahan suasana hati, (3) pendarahan di antara dua periode haid, (4) Sakit Kepala, dan (5) Rasa Mual ( terutama pada tiga bulan pertama penggunaan).
Pil Progesteron dapat menyebabkan ; (1) Haid tidak teratur (beberapa wanita tidak bahkan sama sekali tidak mengalami haid), (2) Kenaikan berat badan, (3) Sakit Kepala, dan (4) Kehilangan gairah seks libido ( menurun ).
Biasanya efek samping ini hilang dengan sendirinya setelah 2-3 bulan pertama penggunaan pil KB, tetapi jika efek samping ini berkelanjutan, seringkali mereka menggantikannya dengan pil KB jenis lainnya dengan kadar hormon yang sedikit berbeda.
Keuntungan dari Sisi Kesehatan
Pil kombinasi adalah metode kontrasepsi paling efektif ( kecuali untuk steril ). Dari 100 wanita yang menggunakan pil KB selama satu tahun dengan mengikuti aturan yang tepat, hanya satu wanita yang mengalami kehamilan. Bisa terjadi enam kasus kehamilan dari 100 wanita pengguna Pil KB, tetapi metode ini masih dapat diandalkan dibanding metode kontrasepsi lainnya, terutama jika mereka tidak menggunakannya secara teliti.
Kesalahan Yang umum terjadi ;(1) Terlambat atau lupa minum pil,(2) Minum Pil bersamaan dengan obat lainnya sehingga berkurang efektivitasnya, dan (3) Pil tidak diserap dengan baik oleh tubuh karena diare atau muntah.
Selain mencegah kehamilan, pil KB kombinasi dipercaya untuk : (1) Mengurangi risiko kanker ovarium dan endometrium hingga 50%. Proteksi ini berlanjut hingga minimal 10 tahun setelah berhenti menggunakan pil KB, (2) mengurangi radang panggul, (3) Mencegah kehamilan di Luar rahim,(4) Mengurangi risiko terjadinya penyakit di payudara (bukan kanker) sampai paling tidak 50%, (5) Mengurangi risiko kista ovarium sampai 90%, (6) Menghilangkan gejala 'Premenstruasi' untuk beberapa wanita, (7) Mengurangi kejang dan rasa nyeri pada waktu haid, dan (8) Mencegah pendarahan yang berlebihan pada waktu haid, sehingga resiko anemia dapat dihindari.
Perusahaan-perusahaan farmasi secara berkesinambungan mengembangakn pil KB jenis baru dengan menambahkan keuntungan bagi kesehatan. Beberapa pil KB generasi lama bisa menyebabkan jerawat semakin parah tetapi hal tersebut sangat kecil kemungkinannya dengan pemakaian pil KB yang lebih baru dengan dosis rendah.
Ada juga pengobatan yang khusus dirancang untuk wanita dengan jerawat/problem rambut disekitar muka, yang juga merupakan pil KB yang efktif. Penelitian memperoleh kemungkinan mendapatkan pil KB generasi mendatang yang memberi perlindungan terhadap kanker payudara.
Tetapi ingat : Pil KB tidak dapat melindungi dari HIV ( virus penyebab AIDS ) atau kutil pada alat kelamin ( berhubungan dengan kanker serviks). Jadi jika anda mempunyai risiko menderita hal tersebut, selalu gunakan kondom sebagai perlindungan tamabahan, demikian di beritakan Kalteng Pos.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar